Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Yakub menyambut baik perkembangan teknologi virtual reality yang akan dihadirkan ke Kaltim.
Ketua IGI Suparno Gofar berharap rekomendasi dari komisi IV nanti dibawa ke Dinas Pendidikan Kaltim. Ini akan dilatihkan kepada 2.750 guru se-Kaltim juga kepada siswa.
“Demi kemajuan Kaltim, saya berharap segera direkomendasikan dan kami sampaikan kepada Bankaltimtara untuk memperoleh pendanaan, terutama untuk CSR yang nanti digunakan untuk kegiatan ini,” ucap Suparno.
Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Yakub menyebut, gagasan IGI ini harus disambut dengan baik dan harus ditindaklanjuti karena apa yang disampaikan IGI ini meningkatkan kompetensi guru terhadap penyajian materi dalam proses pembelajaran jarak jauh. Supaya tidak mengalami kejenuhan bagi peserta didik.
Dari konten yang disajikan itu, lanjut Rusman, siswa bisa belajar secara virtual meski di rumah seolah-olah dalam suasana tatap muka dengan teknologi. Ini harus dikembangkan ke depan, tidak boleh lagi mengandalkan sistem proses belajar mengajar virtual yang selama ini jenuh.
Rusman menyebut, kuncinya adalah bagaimana meningkatkan kompetensi gurunya, karena gurulah yang paling menjadi kunci utama di dalam penerapan belajar jarak jauh itu.
“Makanya IGI datang untuk minta dukungan supaya program ini bisa jalan, dan saya kira kami pasti dukung,” paparnya.
Rusman menambahkan, program IGI agar bisa cepat melaksanakan pelatihan kepada guru-guru, sehingga di tahun ajaran 2021 dan selanjutnya itu teknik pembelajaran dengan sistem jarak jauh sudah ada perubahan mendasar jadi siswa tidak lagi jenuh.
Jadi, sambungnya, ada kreatifitas guru berkreasi siswa juga merasakan situasi seolah-olah berinteraksi secara langsung dengan gurunya.
“Saya kira sudah bagus sekali itu, maka dari itu kami dari komisi IV mendorong betul bisa terlaksana dengan baik,” pungkasnya.