Bulan Mei lalu kami membahas aplikasi augmented reality unik oleh pengembang Cyril Diagne yang menggunakan pilihan AR dan teknologi pembelajaran mesin untuk menangkap penampakan digital objek dunia nyata dan secara otomatis mengisolasinya dari lingkungan sekitarnya. Ini adalah aplikasi yang cukup rapi, yang menampilkan kemampuan teknologi AR untuk secara efektif melestarikan dunia nyata dalam format digital. Tapi bayangkan jika Anda bisa menggunakan teknologi yang sama untuk menghidupkan barang digital di dunia nyata.
Matt Reed, pengembang dan “Ahli Teknologi” di agensi kreatif Red Pepper, sedang mengerjakan hal itu, dan dia memulai dengan salah satu item terpenting yang diperlukan untuk kelangsungan hidup umat manusia di masa-masa sulit ini: margarita.
Dalam video yang diposting ke Twitter awal minggu ini, Reed memamerkan variasinya sendiri dari proyek AR Copy Paste asli Diagne, AR Copy Paste Margarita. Reed memulai dengan mengarahkan kamera smartphone-nya ke gambar 2D margarita yang ditampilkan di desktopnya. Aplikasi tersebut kemudian menggunakan pengenalan objek BASENet untuk mengidentifikasi dan mengisolasi margarita, memungkinkan Reed untuk menyeret dan menjatuhkan minuman digital ke printer minumannya. Setelah gambar dilapisi dengan gelas kosong, permintaan webhook dikirim ke printer minuman, memicu cairan margarita.
Di masa depan, Reed berharap dapat memperluas aplikasi dan printer yang menyertainya untuk mendukung berbagai minuman, bukan hanya margarita. Dalam email ke VRScout, Reed menyampaikan gagasan untuk menelusuri umpan Instagram dan mencetak minuman yang diposting oleh teman, keluarga, atau pengiklan. Pada dasarnya Anda akan menciptakan ruang mencicipi pribadi Anda sendiri, tidak perlu tur selama satu jam melalui Lembah Napa.
