Virtual Reality dapat mengurangi stress ? Ini penjelasannya:

, , ,

Bertambahnya persentase pertumbuhan COVID membuat banyaknya pasien harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS), dan hal ini menyebabkan kapasitas RS semakin penuh. Hal ini berdampak pada meningkatnya stress para karyawan, oleh karena itu anggota tim perawat Bayhealth memperkenalkan pengalaman Virtual Reality (VR) ke lembaga kesehatan. Konsep ini langsung diterapkan untuk menguji keefektifan teknologi VR pada staf yang merawat pasien di unit COVID yang ditunjuk.

“Ada banyak penelitian di luar sana yang menunjukkan bahwa Virtual Reality dapat membantu mengurangi tingkat stress pasien. Hal ini di inisiasi dari tidak banyak di luar sana tentang pengurangan tingkat stress staf, terutama staf perawatan kesehatan, ”kata Spesialis Perawat Klinis Jantung Ludy Santiago-Rotchford, MSN, APRN, ACNS-BC, PCCN. Oleh karena itu Ia bekerja sama dengan Perawat Informatika Klinis Will Harvey, MSN, RN, CEN, CPEN, untuk berkolaborasi dalam sebuah penelitian.

Peserta menggunakan headset virtual reality untuk mensimulasikan meditasi terpandu selama 5 hingga 10 menit. Lalu mereka menilai atau membandingkan tingkat stress mereka sebelum dan sesudah pengalaman menggunakan virtual reality.

“Penelitian telah menunjukkan bahwa itu dapat mengurangi tingkat stres, yang menghasilkan penurunan tekanan darah, detak jantung dan pernapasan, sekaligus meningkatkan suhu Anda,” kata Santiago-Rotchford. “Alasannya adalah karena ketika Anda lebih rileks, Anda mengalami vasodilatasi, dan dengan itu suhu Anda bisa naik.”

Baik Harvey maupun Santiago-Rotchford mengatakan bahwa sejauh ini setiap orang yang berpartisipasi dalam studi telah menikmatinya dan memberikan feedback positif.

“Salah satu cara agar inisiatif inovatif seperti ini terjadi adalah melalui kemurahan hati dan donasi yang diberikan dari Bayhealth Foundation,” kata perwakilan. Pada berita diatas menjadi bukti bahwa Virtual Reality selain dapat membantu pelatihan Pendidikan, juga banyak keunggulan lainnya salah satunya seperti membantu mengurangi stress.

Di Indonesia terdapat perusahaan yang bergerak di bidang VR, Augmented Reality, dan Mixed Reality yaitu SHINTA VR. Perusahaan ini telah menciptakan Millealab, platform pendidikan berbasis VR & Spacecollab, platform virtual meeting yang dapat menghubungkan semua orang di seluruh dunia. Dengan portfolio yang luar biasa dan tim yang handal, Shinta VR dapat membantu anda untuk merealisasikan rencana penerapan VR di berbagai bidang menjadi kenyataan.

Untuk mengetahui lebih lanjut, silahkan submit email anda disini.