Hari ke 2 dari rangkaian roadshow Millealab berlokasi di SDN 04 Pagi Cipayung, Jakarta Timur.
Peserta training pembuatan konten edukasi Virtual Reality kali ini berasal dari sepuluh sekolah di gugus 04 dan 03 Cipayung.
Masing-masing sekolah mengirimkan dua hingga tiga guru sebagai perwakilan.
Sebuah kutipan yang melekat bagi kami pada hari ini adalah kalimat sambutan dari kepala pengawas gugus, ” Secanggih apapun teknologi yang ada saat ini dan dimiliki generasi selanjutnya, tetap peran guru tidak akan tergantikan.” Kami tertegun, karena memang dengan visi inilah Millealab kami bangun. Visi yang ingin menyatukan guru-sekolah-teknologi-dan siswa serta orangtua.
Menjadi satu kesatuan yang saling berinteraksi, saling berempati, dan saling menginspirasi.
Kenapa VR? Karena VR adalah teknologi yang dapat membangkitkan empati penggunanya. Dapat meningkatkan imajinasi penggunanya.
Peran guru sangat penting. Karena semua konsep pengajaran akan datang dari guru, dan konsep terbaik pasti datang dari guru.
Millealab sadar dan yakin bahwa guru Indonesia mempunyai daya kreatifitas yang tinggi. Bagaimana menyatukan para guru luar biasa ini dengan teknologi dan murid, itu adalah tugas kami.
Semoga sinergi para guru sebagai creator utama Millealab berlangsung dengan menyenangkan dan bermanfaat.