Headset VR 8K pertama, Pimax menjadi pembicaraan di awal tahun. Pimax 8K dikabarkan kompatibel dengan Steam VR sehingga diasumsikan akan berjalan juga untuk banyak game HTC Vive. Tampil di CES lalu, prototype HMD ini hadir dengan FOV atau field of view 200 derajat. Apakah resolusi tinggi dan FOV ini dapat menjamin pengalaman VR yang jauh lebih imersif?
Pimax 8K dibekali dengan resolusi 4K atau 3840 x 2160 per mata. Resolusi ini sekitar 6 kali lipat dibandingkan Oculus Rift dan HTC Vive yang masih di angka 1200 x 1080. Walau bukan FOV paling tinggi yang ada saat ini (baca: Lenovo 220 FOV VR headset), Pimax juga mengusung FOV yang lebih luas, yaitu 200 derajat. Perusahaan asal Cina ini juga mengklaim HMD mereka akan mengurangi efek motion sickness karena memiliki latency yang rendah, kurang dari 18ms.
Menurut hands-on Pimax dari Roadtovr, secara desain Pimax terlihat lebih besar karena kerangka plastiknya yang lebih besar. Sistem mounting yang digunakan mirip dengan PlayStation VR dengan bobot yang serupa pula. Tak seperti Rift dan Vive, resolusi tinggi headset ini membuat pengguna tidak akan melihat sub-pixels lagi saat menelusuri konten VR. Hasil display pun lebih tajam dan transparan.
FOV yang luas membuat Pimax semakin mengesankan, namun prototype ini masih meninggalkan beberapa catatan. Brightness yang rendah pada display, distorsi geometrik dan binocular overlap yang rendah cukup menggangu pemandangan. Namun saat memainkan Lucky Tale dan Radial Racing Revolved, Pimax cukup membawa peningkatan kualitas visual bagi teknologi virtual reality.
Untuk menjalankan headset VR 8K ini dengan output 4K pada 120Hz, kartu grafis untuk PC yang direkomendasikan adalah NVidia GTX 980 dan 1070. Pimax saat ini masih berada di tahap Kickstarter. Saat ini, harga Pimax 8K di bandrol $599 pada Gearbest.
