Sony Gandeng HTC untuk Multiplayer VR

, , , , , , , , , , ,

Spesialis VR untuk console, Sony baru-baru ini mendemokan sebuah multiplayer VR menggunakan HTC Vive.  Pada event SXSW 2017 (South by Southwest), Sony  memamerkan pengalaman virtual reality yang di beri nama Gold Rush VR.  Menggunakan HMD milik HTC, apakah keduanya dalam kerja sama? Bagaimana dengan headset VR mereka sendiri, PlayStation VR?

Sony Music Entertainment menggelar beberapa prototype terkait inovasi teknologi baru. Pada festival musik di Texas dari tanggal 12-19 Maret tersebut,  pengujung dapat menelusuri Gold Rush VR dari empat demo dengan empat HTC Vive yang di pasang di PC. Dengan Vive, para pengguna dapat berjalan di sekitar room scale dan tidak akan bertabrakan satu sama lain. Anda dapat menyaksikan seperti apa Gold Rush VR pada video berikut ini.

Selain itu, Future Lab Sony juga menciptakan Superception, sebuah pengalaman VR multiplayer. Permainan dengan headset VR mobile tersebut dinamakan Parallel Eyes. Empat orang pengguna dapat melihat pandangan pemain lain secara real time yang dimanfaatkan menjadi game multiplayer seru di dunia nyata.

Tentu saja Sony tak mengabaikan kesempatan mempromosikan PlayStation VR di konferensi bisnis kreatif terbesar di dunia tersebut. Sony menghadirkan area yang disebutnya Wow Factory. Beberapa pengalaman VR disajikan untuk mengangkut pengunjung ke berbagai dunia virtual. Salah satunya adalah game VR shooter, Rez Infinite yang dilengkapi dengan jaket haptic.Pada sebuah press release, Sony menyajikan pengalaman eksklusif bersama Chainsmokers di event Lost In Music.

"Lost In Music" event featuring an eclectic roster of Sony Music artists along with a headline set by The Chainsmokers. Sony will also present visitors with a special opportunity to experience The Chainsmokers' "Paris" VR music video prior to its release in Spring on the PlayStation® Store.”

Dalam industri virtual reality, headset VR high-end terpopuler datang dari Oculus, HTC dan Sony. Dengan kelebihan masing-masing, ketiganya gencar merebut hati VR lovers. Walau mengherankan mengapa perusahaan Jepang ini sedikit keluar jalur, bukan berarti bekerja sama dengan kompetitor tidak efektif. Terlebih bagi industri baru, para pemain perlu bergandeng tangan untuk mempercepat pertumbuhan ekosistem dan pasar.

 

– "Berita VR Indonesia dan global tentang update VR hardware, software, game, event dan industri virtual reality terbaru." –