HTC Vivepaper Ubah Buku Bacaan Jadi AR dan VR

, , , , , , , , , , ,

Menyusul kehadiran Viveport, HTC kini mengumumkan sebuah augmented-VR reading bernama Vivepaper. Aplikasi ini akan mengubah media cetak dan berbagai buku bacaan menjadi hidup dan penuh interaksi. Pencipta Vive ini menyatakan Vivepaper merupakan demo pertama yang menggabungkan VR dan AR dalam sebuah hardware platform.

Tak seperti buku konvensional yang satu arah, Vivepaper menciptakan konten yang lebih interaktif. Pembaca akan disuguhkan dengan foto dan video 360 derajat, konten 2D, 3D models lengkap dengan audio pada kertas bacaan tersebut. Teknologi ini dibuat dengan memanfaatkan kamera depan HTC Vive yang mendukung AR pada Vive dengan istilah “video pass-through AR”.

Projek pertama ini akan di usung bersama rilisnya Conde Nast Traveler edisi Desember 2016. Media Cina ini akan di buat dalam bentuk sebuah booklet Vivepaper yang ditelusuri dengan HTC Vive dan sebuah cardboard yang kompatibel. HTC mengungkapkan akan berkolaborasi dengan lebih banyak penerbit, diantaranya China Daily 21st Century English Newspaper, Publishing House of Electronics Industry, Caixin VR dan penerbit lainnya di luar negara asalnya.

“With Vivepaper, we will enable the millions of books, magazines, newspapers, and periodicals that have existed throughout history to come alive in the virtual world. We are so excited to have Conde Nast as our launch partner and look forward to having all their amazing content available to VR users around the world soon.” Ungkap Alvin W. Graylin, Regional President HTC Vive.

Aplikasi Vivepaper versi PC untuk HTC dan versi Android untuk Viveport M akan rilis pada tanggal 31 Oktober 2016. Sementara Vivepaper versi iOS direncanakan rilis menyusul.

Sumber